9 research outputs found

    Pengaruh Ukuran Perusahaan Dan Profitabilitas Terhadap Kebijakan Dividen Dengan Kebijakan Hutang Hutang Sebagai Variabel Moderasi (Pada Perusahaan IDX30 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2022)

    Get PDF
    This study aims to examine the effect of company size and profitability on dividend policy with debt policy as a moderating variable (IDX30 companies listed on the Indonesian stock exchange in 2018-2022). The research method used in this study is quantitative research and uses secondary data collection techniques in the form of an annual report. The sample in this study was selected using a purposive sampling method and a sample of 15 IDX30 companies was obtained that met the sample criteria. The data analysis method used is multiple linear regression analysis and moderated regression analysis. The results of this study indicate that firm size has no effect on dividend policy, and profitability has an effect on dividend policy. Moderation of debt policy weakens the effect of company size on dividend policy. And in moderation the debt policy is not able to weaken the effect of profitability on dividend policy. The coefficient of determination (adjusted R Square) is 0.330 which indicates that company size and profitability on dividend policy is 33% while the remaining 67% (100% - 33%) is influenced by variables outside the research model. After adding debt policy as a moderating variable, the coefficient of determination decreases to 0.321. From these results it can be interpreted that 32.1% of the dividend policy can be explained by the variable company size and profitability with debt policy. While the rest, namely 67.9% (100% - 32.1%) is explained by variables outside the stud

    PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP TAX AVOIDANCE DENGAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI

    Get PDF
    The purpose of this research is to find out how much influence financial leverage on tax avoidance with Kepemilikan Manajerial as a moderating variable. The object of research used in this study is LQ45 companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2016-2019. The sample selection method uses purposive sampling. The number of samples in this study were 68 samples from 17 companies that fit the sample criteria. Hypothesis testing is done by using moderated Regression analysis processed using SPSS software version 24. The results of this study indicate that financial leverage has a positive effect on tax avoidance. and kepemilikan manajerial reinforces the negative effect of financial leverage on tax avoidanc

    PENGARUH ROLE STRESS, EMOTIONAL INTELLIGENCE, DAN ASPEK PSYCHOLOGICAL WELL-BEING TERHADAP KINERJA AUDITOR

    Get PDF
    The purpose of this study was to examine Role Stress, Emotional Intelligence, and Psychological Well-Being Aspects on Auditor Performance at BPK KalTeng. The data used in this study are primary data. Respondents in this study were 68 employees. The method of collecting data in this study using a questionnaire. This research shows that Role Stress, Emotional Intelligence, and Psychological Well-Being Aspects have an effect on Auditor Performance

    Analysis of Village Income and Over Budget Calculation (SiLPA) Against Village Expenditures (Empirical Study of Villages in Katingan Regency 2016 - 2017 Period)

    Get PDF
    The purpose of this study is to determine the effect of Village Income and SiLPA on Village Expenditure partially or simultaneously. Hypothesis testing in this study uses panel data regression analysis method with coefficient of determination test, f test, and t test. The results of this study indicate that the partial test results, Village Income has a significant positive effect. Simultaneous test results Village Income and Silpa together have a significant effect on Village Expenditure. In conclusion, from this coefficient is that the relative contribution given by the combination of Village Income and SiLPA variables to Village Expenditures is 100% while the remaining 0% is influenced by other variables not examined. While the partial test results show that Village Income has a significant positive effect on village expenditure and SiLPA has a significant negative effect on Village Expenditure

    Signifikansi Distribusi Laba dan Pembayaran Dividen terhadap Nilai Intrinsik Perusahaan

    Get PDF
    Tujuan penelitian – Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris kinerja perusahaan yang terdaftar pada indeks IDX30 di pasar modal Indonesia tahun 2018-2020 berdasarkan analisis pengaruh rasio keuangan terhadap nilai intrinsik perusahaan. Metode – Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan menggunakan teknik pengumpulan data sekunder berupa laporan tahunan (annual report) dan harga saham perusahaan. Temuan penelitian – Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa distribusi laba dan pembayaran dividen berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai intrinsik perusahaan, sedangkan valuasi relatif tidak berpengaruh terhadap nilai intrinsik perusahaan. Implikasi praktis – Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pembahasan mengenai potensi investasi masing-masing perusahaan untuk menarik investor menanamkan modalnya, sehingga mempengaruhi mahal atau murahnya harga saham perusahaan

    STRATEGI PEMILIHAN JENIS USAHA DAN POLA PENGELOLAAN KEUANGAN BUMDES DIDESA KANAMIT

    Get PDF
    UU Desa Nomor 6  Tahun 2014 menyebut desa sebagai kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang mengatur urusan pemerintahan dan berwenang untuk mengelola aset desa untuk meningkat kanperekonomian sehingga menjadi desa yang mandiri dan maju. Salah satu cara meningkatkan perekonomian desa yaitu dengan mendirikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sesuai Permendes no. 5 Tahun 2014. Namun sampai saat ini masih banyak BUMDes yang tidak berkembang dan tidak aktif.  Banyak hambatan yang ditemui saat mengelola BUMDes, sebagai akademisi penulis tertarik untuk menerapkan IPTEKS melalui kegiatan pengabdian dengan tema “Strategi Pemilihan Jenis Usaha dan Pola Pengelolaan Keuangan BUMDes”  dengan tujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat, aparatur dan pengurus BUMDes bagaimana memaksimalkan potensi dan peluang desa menjadi unit usaha dan pemahaman akuntansi dalam pengelolaan keuangan BUMDes.  Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini pendekatan deskriptif dengan  tmetode ceramah/sosialisasi, survey, interaktif untuk menggali potensi dan peluang serta menggunakan metode WOTS-UP atau SWOT modifikasi. Sedang capaian luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian adalah TOT dan  jurnal pengabdian masyarakat baik nasional maupun internasional.       Berdasarkan analisis WOTS-UP dapat ditemukan strategi apa saja  yang bisa dilakukan agar potensi yang ada dapat terwujud. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian  masyarakat ini bahwa sumberdaya manusia didesa Kanamit memiliki potensi dalam membuat produk yang berbasis kearifan local jika ditingkatkan akan menjadi produk andalan, walaupun disisi lain potensi sumberdaya alam kurang memiliki keunggulan. Diperlukan pembinaan/pendampingan dari pihak terkait. UU Desa no. 6  Tahun 2014 menyebut desa sebagai kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang mengatur urusan pemerintahan dan berwenang untuk mengelola aset desa untuk meningkat kanperekonomian sehingga menjadi desa yang mandiri dan maju. Salah satu cara meningkatkan perekonomian desa yaitu dengan mendirikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sesuai Permendes no. 5 Tahun 2014. Namun sampai saat ini masih banyak BUMDes yang tidak berkembang dan tidak aktif`         Banyak hambatan yang ditemui saat mengelola BUMDes, sebagai akademisi penulis tertarik untuk menerapkan IPTEKS melalui kegiatan pengabdian dengan tema “Strategi Pemilihan Jenis Usaha dan Pola Pengelolaan Keuangan BUMDes”  dengan tujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat, aparatur dan pengurus BUMDes bagaimana memaksimalkan potensi dan peluang desa menjadi unit usaha dan pemahaman akuntansi dalam pengelolaan keuangan BUMDes.         Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini pendekatan deskriptif dengan  tmetode ceramah/sosialisasi, survey, interaktif untuk menggali potensi dan peluang serta menggunakan metode WOTS-UP atau SWOT modifikasi. Sedang capaian luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian adalah TOT dan  jurnal pengabdian masyarakat baik nasional maupun internasional.        Berdasarkan analisis WOTS-UP dapat ditemukan strategi apa saja  yang bisa dilakukan agar potensi yang ada dapat terwujud. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian  masyarakat ini bahwa sumberdaya manusia didesa Kanamit memiliki potensi dalam membuat produk yang berbasis kearifan local jika ditingkatkan akan menjadi produk andalan, walaupun disisi lain potensi sumberdaya alam kurang memiliki keunggulan. Diperlukan pembinaan/pendampingan dari pihak terkait

    TECHNOLOGY ADOPTION ON BANK SERVICES; A SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW

    Get PDF
    Abstract Objectives: This paper explains, synthesizes, reviews the main findings, and provides suggestions for future research to deepen and enrich understanding of technology-based banking services (banking technology). Methods: This research uses a systematic literature review or structured review as a research methodology, which will analyze scientific articles based on widely used methods, theories, and constructs. Results: The results shown that TAM as an established concept is the model most often used in research in the context of technology-based banking services. However, this does not guarantee that only the TAM construct (PU, PEOU, Social Influence, and Attitude) is able to explain individual attitudes and intentions in adopting and using banking technology. Therefore, exploration is needed within a phenomenological framework to find other values (besides the TAM construct) to enrich scientific insights. In addition, a comparative study is also needed to see the role of the cultural dimension in influencing the adoption and use of technology in a country. In turn, our study is not without limitations. The ability to access reputable journals has been a major factor in our study covering only 20 scientific articles over the last ten years. The number is relatively small, making our study unable to examine other antecedents (besides those mentioned in table 4.5) used in the context of technology banking. Implications: Our study has implications for the development of studies in the context of banking technology, where our study can be taken into consideration for developing an integrated model that covers all perspectives in the context of technology adoption and use. Type of Paper: Empirical

    PEMBUATAN ALAT PENYARINGAN AIR SEDERHANA

    Get PDF
    Tewai Baru adalah salah satu desa di wilayah Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Desa Tewai Baru dibentuk pada tahun 1930-1950. Desa Tewai Baru berbatasan dengan Desa Tanjung Karitak di bagian utara, Kabupaten Kapuas di bagian timur, Kelurahan Sepang Simin dan Desa Sepang Kota di bagian selatan dan Kecamatan Rungan dan Kelurahan Sepang Simin di bagian barat. Jarak Desa Tewai Baru dari pusat pemerintahan kecamatan (Kecamatan Sepang) sejauh 6,9 Km, jarak Desa Tewai Baru dari ibukota kabupaten (Kuala Kurun) sejauh 59 Km dan jarak Desa Tewai Baru dari ibukota provinsi (Palangka Raya) sejauh 102 Km. Luas wilayah Desa Tewai Baru sebesar 5.300 Ha. Jumlah penduduk berdasarkan hasil sensus pada tahun 2022 adalah sebanyak 1.182 jiwa dengan penduduk laki-laki sebanyak 606 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 576 jiwa. Kondisi ekonomi warga di Desa Tewai Baru memiliki pendapatan yang berbeda-beda. Hal ini dikarenakan oleh profesi warga yang berbeda, dimana mayoritas berprofesi sebagai petani dan peternak, selain itu warga berprofesi sebagai pedagang. Kondisi sosial budaya yang ada di Desa Tewai Baru, masyarakat yang tinggal di desa masih melestarikan adat istiadat seperti mengadakan ritual Pakan Sahur Lewu yang dilakukan satu tahun sekali dan tradisi gotong royong mengangkat rumah atau memindahkan rumah ke tanah yang lain. Desa Tewai Baru belum memiliki ketersediaan air bersih yang cukup, karena pasokan air bersih hanya berasal dari satu PDAM yang ada di desa. Keterbatasan air bersih dari PDAM mengakibatkan warga menggunakan pompa air untuk membuat sumur bor hingga kedalaman sekitar 20 meter dengan kualitas air berminyak dan berkarat, jika didiamkan selama satu malam maka karat di dalam air tersebut akan mengendap sehingga membuat air menjadi keru
    corecore